Bismillaah..
Membuat sejarah bukan hal instan
Perlu adanya proses panjang bahkan melelahkan dan menghabiskan waktu dengan kesabaran yang lama.
*Merekalah Guru…*
Sekalipun menanamkan karakter bukan hal yang mudah,
Sedikit banyak melibatkan pengalaman, membagi dengan ikhlas mendorong dengan tulus.
Dan bonusnya adalah terwujudnya generasi harapan.
ππππ¦πππ
“`Mereka adalah pewaris para Nabi shalallaahu alaihi wa sallam penyambung lisan bagi setiap anak didik untuk di tempa karakter dengan nilai-nilai agama dengan sebuah motivasi dari baginda Nabi shalallahu alaihi wa sallam“` :
_”Demi Allah, apabila Allah menunjuki seorang saja melalui dakwahmu itu lebih baik bagimu daripada kamu memiliki onta-onta merah.β_ (HR. Bukhari dan Muslim, lihat Syarh Muslim [8/31]) Subhanallah..
*17 Agustus 2018 kemarin* wujud nyata dari para muhsinin / donatur Peduli Yatim Dhu’afa untuk memberikan sedikitnya sumbangsih atas tak terhingga-nya jasa mereka mendidik generasi penerus, mendidik para santri beratus – ratus unta merah dan kita hadir untuk memfasilitasi dalam menjaga kesehatan para assatidz yang insyaa Allaah melalui sehat-nya Allah alirkan pahala jariyah dalam mengajarnya bagi para setiap pendidik maupun kita sehinga bersama dalam panen pahala. Aamiin
π‘
Terima kasih banyak Jazaakumullahu khairan kepada para muhsinin yang telah mendukung program bakti sosial “GURU SEHAT” alhamdulillah para Guru mengambil manfaatnya dengan berkonsultasi kesehatan seluruh keluhan penyakit dan solusi obat yang direkomendasikan oleh tim Herbalis Peduli Yatim dari Ikhtiar Center.
Tak lupa juga kami mengucapkan baarakalahufikum kepada para muhsinin yang telah memberikan Dana Riba untuk kemashlahatan umat secara umum, pada kegiatan ini kami juga memberikan 13 tong sampah induk ( 120 liter ) dari pemanfaatan dana riba para muhsinin Peduli Yatim Dhuafa yang terkumpul.
ππΌ
Baarakallahufikum
Jazaakumullahu khairan wa ahsanal jazaa’
πΈπΈπΈπΈπΈπΈ
www.sunnahpeduliyatim.com
Instagram follow @peduli.yatim
Β Β Β