Bismillaah
Santri Rumah Peduli Yatim Dhuafa (RPYD) Bogor sedang belajar di taman (outdor). Sekolah adalah taman, karena taman bukan membuat anak takut melainkan tempat yang menyenangkan untuk belajar dan bermain.
80thn silam tokoh pendidikan kita Bapak KI Hajar Dewantara telah merangkai konsep ini dan saat ini dipraktekan di negara maju, dengan semboyan Tut Wuri Handayani.
Tut Wuri Handayani
dari belakang seorang guru harus bisa memberikan dorongan dan arahan
Ing Madya Mangun Karsa
di tengah atau di antara murid, guru harus menciptakan prakarsa dan ide
dan Ing Ngarsa Sung Tulada
di depan, seorang pendidik harus memberi teladan atau contoh tindakan
Maka dari itu belajar tidak selamanya diartikan dengan meraih angka.
Angka itu hanya salah satu komponen kecil. Tetapi di sini saya tekankan bahwa mengejar akademis itu juga penting, namun karakter jauh lebih penting, tanpa karakter itu berat karena kita tidak ingin anak didik kita itu jujur tapi malas, atau kerja keras tapi culas.
Islam telah jauh lebih dahulu mengajarkan karakter dengan menimba ilmu saja Rasulullaah shalallahu alaihi wa sallam nasehatkan dengan motivasi :
Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699)
Jalan menuju surga adalah jalan mulia karena islam mengajarkan akhlak, sehingga jika surga adalah akhir catatan dalam kehidupannya maka ia sudah sukses karakternya.
Wallaahua’lam
Mari dukung pendidikan Yatim Dhuafa melaluii Infaq :
Bank Muamalat
Kode bank 147
457.000.1478
A.n Yayasan Bina Yatim Dhuafa
__________________
Konfirmasi dengan Hastag #infaqyatim:
0821 2300 3001
www.sunnahpeduliyatim.com
Instagram @peduli.yatim
__________________
#infaqyatim #sedekah #bogor #jakarta #Crisisicenter #Lombokbarat#tanggapbencana
#QurbanMenebarSyukur #Gurusehat #peduliyatim #ikhtiarkolektif #PYD#1000wakaf #dakwah #salaf #jakarta #sukabumi #bogor #bekasi #infaq#zakat #wakaf #islam #terlibatbersama #yatimdhuafa #paudsatuatap#lombokbangkit #lombok #mataram #gemalombok
__________________
