Peletakan Batu Pertama Pesantren Yatim Ibnu Abbas Sukabumi

[PELETAKAN BATU PERTAMA] 🍁
*Pesantren Yatim Ibnu Abbas Sukabumi*
“`Peduli Yatim Dhuafa Foundation Center“`

Bismillah

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Tim Pembangunan Peduli Yatim Dhuafa Foundation Center Sukabumi. Pada kesempatan ini, rombongan diwakilkan oleh
Salah satu dari tim penasehat : Bapak Firas Atasi
Penanggung jawab : Ummu Samer
Ketua Pelaksanaa : Abu Yusuf.
Dengan niat membawa amanah dari para muhsinin untuk melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Peduli Yatim Dhuafa Foundation Center Sukabumi yang diawali dengan pembangunan Masjid al Fath yang seluas 263meter.

Jl. Wanasari berada di kawasan selabintana yang mana di kawasan ini adalah bagian akses utama kota sukabumi ke halimun. Alhamdulillah dengan segala kemudahan dengan prinsip sambil berjalan dalam pembangunan untuk lebih cepat dirasakan manfaat jariyahnya, seiring dengan penggalangan dana yang ada saat ini telah mencapai total Rp.174.846.800 dengan target 3.2Miliyar.

Semoga Allah senantiasa mudahkan jalannya atas niat baik bersama.

Alhamdulillah, atas dukungan dari para muhsinin untuk mewujudkan pesantren gratis bagi yatim dhuafa akan direalisasikan oleh karenanya kami membuka donasi pembangunan masjid al Fath Dan Pesantren Yatim Ibnu Abbas yang merupakan bagian dari sarana ibadah Peduli Yatim Dhuafa Foundation Center.

Kami senantiasa mengajak kaum muslimin dan muslimat untuk terlibat dalam gerakan wakaf pembangunan untuk sekolah gratis bagi yatim dan dhu’afa melalui Rekening Peduli Yatim dhuafa Foundation Center:

Bank Muamalat kode bank 147

457.000.1478
A.n Yayasan Bina Yatim Dhuafa
Konfirmasi setelah transfer
Wakaf
0898 819 2958
0812 12472633
0856 7089849
0899 985 1212

Jazaakumullahu khairan kepada para muhsinin yang telah terlibat dalam gerakan wakaf, semoga Allah membalas dengan balasan surga terindah al khairan firdaus.

Foto Peduli Yatim.      Foto Peduli Yatim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *