Sahabat Di antara bentuk penyakit dan maksiat lisan (lidah) adalah mengungkit-ungkit pemberian kepada orang lain. Misalnya seseorang mengatakan kepada temannya, “Bukankah dulu aku yang telah memenuhi kebutuhanmu saat kamu kesusahan, mengapa sekarang melupakanku?” atau kalimat-kalimat semacam itu.
Allah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْأَذَى
“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian batalkan (pahala) sedekah kalian dengan mengungkit-ungkit pemberian dan menyakiti (yang diberi).” (QS. Al-Baqarah [2]: 264)
Baca Juga: Keutamaan Membangun Masjid Dengan Niat Yang Ikhlas
Dalam ayat di atas, Allah Ta’ala jelaskan bahwa perbuatan suka mengungkit-ungkit pemberian yang telah disedekahkan atau dihadiahkan kepada orang lain itu dapat membatalkan (menghapuskan) pahala. Dan perbuatan suka mengungkit-ungkit pemberian menunjukkan kurangnya iman orang tersebut. Karena dalam ayat di atas, Allah Ta’ala awali dengan “Wahai orang-orang yang beriman … “. Dengan kata lain, tuntutan atau konsekuensi dari keimanan kepada Allah Ta’ala adalah tidak melakukan hal yang demikian itu.
Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/47204-jangan-mengungkit-ungkit…
MasyaAllaah tabarakallah
.
Semoga Allaah menghindarkan kita dari segala sifat buruk dan senantiasa ikhlas dalam setiap amal ibadah yang kita lakukan.
.
Sedekah Pendidikan melalui:
.
Bank Muamalat
Kode bank 147
457.000.1478
A.n Yayasan Bina Yatim Dhuafa
Konfirmasi ; 082123003001
Bismillah. Niatkan sedekah tuk memohon ridho Allah ta’ala.
.
YouTube: sunnahpeduliyatim
Fanspage : peduli Yatim
sunnahpeduliyatim #wakaf
.